Sekolah GenIUS Gelar Pelepasan Siswa Angkatan X Bertajuk Carpe Omnia

Antar Papua
6 siswa dari Paniai, Papua Tengah masing-masing 5 siswa kelas XII dan 1 siswa kelas IX merupakan buah tangan Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa saat menjabat Bupati Paniai. (Foto: Istimewa)

Tangerang, Antarpapua.com – Suasana haru dan penuh semangat memenuhi Ballroom Sekolah GenIUS di Karawaci, Tangerang, pada Sabtu (21/6), dalam acara pelepasan siswa angkatan ke-10 tahun ajaran 2024/2025. Acara ini mengangkat tema “Carpe Omnia – Meraih Semua Peluang”, sebagai simbol semangat untuk menyongsong masa depan.

Direktur Sekolah GenIUS, Esther K. Wirawan, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terselenggaranya acara tersebut. Ia menegaskan bahwa pendidikan bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah proses pembentukan karakter dan kesiapan menghadapi tantangan nyata kehidupan.

“Sekolah GenIUS terus mendorong siswa untuk berpikir kritis dan ilmiah, sebagai bagian dari visi besar kami, yakni menjadi sekolah berbasis riset di bidang sains, matematika, teknologi rekayasa, dan seni,” ujar Esther di hadapan para orang tua, guru, dan tamu undangan.

Esther menegaskan bahwa visi tersebut tak pernah pudar, terutama dalam komitmen Sekolah GenIUS membina anak-anak dari Indonesia Timur agar menjadi generasi profesional yang mampu berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa.

Pada tahun ini, sebanyak 77 siswa resmi dilepas. Mereka terdiri dari 9 siswa kelas 6, 35 siswa kelas 9, dan 33 siswa kelas 12. Para siswa berasal dari berbagai daerah di kawasan Indonesia Timur, seperti Paniai, Sorong, Pegunungan Bintang, Mappi, Boven Digoel, Tanimbar, hingga Manokwari Selatan.

“Jumlah lulusan ini bukan sekadar angka statistik. Mereka adalah wajah dari tanggung jawab visi Sekolah GenIUS untuk masa depan Indonesia Timur,” kata Esther.

Dalam momen tersebut, Esther secara khusus memberikan pesan kepada para lulusan agar tidak mudah putus asa dan terus menjemput peluang dengan keyakinan. Ia menegaskan bahwa pelepasan ini bukanlah akhir, melainkan permulaan dari perjalanan menuju cita-cita.

“Carpe Omnia bukan hanya tema, tapi juga seruan bagi kalian semua untuk meraih semua peluang yang ada. Masa depan Indonesia Timur ada di tangan kalian,” ucapnya penuh haru.

Esther juga mengapresiasi siswa-siswa yang telah berhasil lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri melalui UTBK. Ia berharap seluruh ilmu dan pengalaman yang didapat selama menempuh pendidikan di Sekolah GenIUS dapat bermanfaat dan diterapkan dalam kehidupan nyata.

Acara ditutup dengan suasana penuh harapan dan semangat. Para lulusan tampak antusias menyambut babak baru dalam hidup mereka, membawa pesan dari sekolah untuk terus menyala dalam semangat dan kontribusi nyata bagi tanah kelahiran mereka: Indonesia Timur.

“Carpe Omnia! Raihlah semua peluang dan wujudkan cita-citamu demi Indonesia Jaya,” pungkas Esther. (Redaksi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News