Umum  

Setelah 2 Tahun, Gereja St. Stefanus Sempan Kembali Melaksanakan Jalan Salib

Antar Papua
Suasana Jalan Salib Hidup di Gereja Santo Stefanus Sempan, Timika, Jumat (15/4/2022). (Foto: Anis/APN)

Timika, APN – Setelah dua tahun terakhir ini Gereja St. Stefanus Sempan tidak melaksanakan Jalan Salib, kali ini Gereja St. Stefanus Sempan kembali melaksanakan Jalan Salib Hidup pada rangkaian ibadah Jumat Agung, Jumat (15/4/2022).

“Selama dua tahun sebelumnya kita sama sekali tidak menjalankan kegiatan Jalan Salib seperti ini, dengan alasan yang pertama bahwa kita dalam situasi pandemi dan juga dibatasi oleh pemerintah, sehingga umat melakukan kegiatan – kegiatan secara online,” kata Pastor Paroki Santo Stefanus Sempan, Maximilianus Dora, OFM pada wartawan usai pimpin perayaan Jalan Salib di Gereja St. Stefanus Sempan, Jumat (15/4/2022).

Baca Juga |  OMK Gereja St Stefanus Sempan Gelar Prosesi Jalan Salib Hidup, Isak Tangis Umat Pecah Saat Yesus Disalibkan

Maximilianus mengatakan, jalan salib memperingati penderitaan yang menimpa Yesus Kristus dan merujuk pada penggambaran masa-masa terakhir tersebut diperankan pemuda-pemuda dari Paroki St. Stefanus Sempan. Jalan Salib juga disaksikan ratusan jemaat Gereja St. Stefanus Sempan.

“Walaupun begitu banyak umat yang ikut pada jalan salib ini, tetapi tetap dalam suasana doa. Bahkan ada yang sampai meneteskan air mata dan menangis, itu berarti mereka betul-betul  menghayati, bagaimana penderitaan Kristus dari rumah Pilatus sampai ke bukit Golgota. Juga merasakan bagaimana mereka sungguh-sungguh merindukan hal-hal seperti ini,” ujarnya.