Jayapura, Antarpapua.com– Keharmonisan sinergi antara TNI dan Polri sangat terlihat, dalam kegiatan bahu-membahu mereka membantu masyarakat melewati daerah yang terkena tanah longsor di Kabupaten Yalimo, Distrik Abenaho, yang terjadi pada tanggal 11 Oktober 2023 lalu.
Tentara dan polisi bergabung dalam semangat gotong royong untuk membantu warga, menyeberangi area yang terdampak tanah longsor serta mengangkat barang-barang milik masyarakat yang melakukan perjalanan dari Kabupaten Yalimo ke Kabupaten Jayawijaya, dan sebaliknya.
Kapolres Yalimo, Kompol Rudolof Yabansabra, SH MH menyatakan komitmennya bersama jajaran TNI dalam memberikan bantuan dan bantuan kepada masyarakat, dalam mengatasi kesulitan mereka. Dengan kehadiran mereka, warga yang melintas di daerah tersebut mendapatkan bantuan yang sangat berarti.
Ia menjelaskan, bahwa kegiatan ini adalah bukti konkret dari sinergi antara TNI dan Polri yang selalu siap membantu masyarakat dan memberikan rasa aman.
Salah satu tantangan utama yang mereka hadapi adalah melewati tanah longsor yang sangat curam di KM 80, Distrik Abenaho, Kabupaten Yalimo. Tanah longsor ini sangat sulit dilewati saat membawa barang, karena curamnya lereng dan ketebalan tanah longsor.
Kapolres mengharapkan, bahwa semangat gotong royong ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, meningkatkan rasa kebersamaan, dan memperkuat kerukunan antara warga.
“Dengan semangat ini, kita berharap terciptanya situasi Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) yang aman, nyaman, dan kondusif di wilayah hukum Polres Yalimo,” katanya.
Sinergi antara TNI dan POLRI dalam membantu masyarakat melewati tantangan seperti tanah longsor adalah contoh nyata dari komitmen mereka dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
(Penulis : Humas Polda Papua | Editor : Sianturi)