Timika, APN – SMK Pusat Keunggulan Yapis Timika menggelar pelepasan siswa-siswi angkatan X tahun pelajaran 2021-2022 dan dirangkaikan sekaligus dengan Halal Bihalal bersama para alumni di Graha Eme Neme Yauware Mimika Papua, Senin (16/5/2022).
Acara tersebut digelar dengan mengusung tema “Membentuk Insan cerdas, trampil, inovatif yang berakhlakul karimah, serta memiliki daya saing global”, yang dihadiri Wakil Bupati Kabupaten Mimika, Johannes Rettob, perwakilan PT Freeport Indonesia dan sejumlah instansi terkait sebagai Mitra SMK PK Yapis Timika.
Kepala Sekolah SMK PK Yapis Timika, Sahaka Rumagia S.kom., M.si. kepada antarpapuanews.com di Graha Eme Neme Yauware mengatakan, acara yang dikemas sekaligus dengan Halal Bihalal itu tak lain sebagai sarana silaturahmi antara jajaran sekolah, siswa-siswi, para alumni maupun orang tua murid.
“Kita coba untuk pasang halal bihalal itu dalam rangka itu, supaya barangkali kita tidak sempat mendatangi rumah-rumah siswa atau siapapun yang barangkali kita ada salah dan khilaf kita, untuk itu di momen ini kita bisa saling memaafkan,” terang Sahaka.
Dikatakan Sahaka, acara ini juga bertepatan dengan 10 tahun kiprah SMK PK Yapis dalam menciptakan putera-puteri terbaiknya yang kemudian menyandang status sebagai alumni sekolah tersebut.
Selain itu, ia juga menyampaikan, momen tersebut juga sebagai wadah evaluasi bagi jajaran staf pengajar SMK PK Yapis Timika atas seluruh pencapaian sejak awal berdirinya hingga kini.
“Selama 10 tahun berjalan tentunya banyak hal-hal yang sudah dicapai, sudah diraih, disitulah kita coba untuk melakukan evaluasi. Apa yang harus kita lakukan kedepannya untuk lebih baik lagi, apa yang bisa kita siapkan, itu semua akan menjadi dasar evaluasi kita,” kata Sahaka.
Diketahui, selain menjadi salah satu sekolah swasta di Timika Papua yang menyandang status sebagai sekolah Pusat Keunggulan, SMK Yapis juga menjadi salah satu sekolah yang mendapat bantuan dari dana Otsus.
Hal tersebut berkat rangkaian prestasi yang ditorehkan SMK PK Yapis Timika baik di tingkat lokal hingga di level nasional.
“Kita terus mencetak insan yang kreatif, terampil dan inovatif dan landasannya itu tadi, yaitu ahlakul karimah. Target kita adalah anak-anak itu mampu bersaing di kancah nasional dan internasional. Kalau empat tahun mundur (2018, 2019, 2020 dan 2021), anak-anak kita sudah mewakili Papua di tingkat Nasional, dan walaupun hasilnya masih ada di 10 besar, 20 besar tapi setidaknya sudah mewakili Papua untuk kesana,” ujar Sahaka.
Dari acara tersebut sebanyak 138 siswa-siswi SMK PK Yapis Timika menjadi peserta ujian nasional tahun pelajaran 2021-2022.
Mereka selanjutnya akan mempersiapkan diri untuk menghadapi pengumuman hasil ujian kelulusan sekolah pada bulan Juni mendatang.
Sementara itu, acara tersebut kemudian ditutup dengan prosesi pelepasan siswa-siswi angkatan ke-X SMK PK Yapis TimikaTimika yang ditandai dengan penamatan kepada para peserta angkatan 2021-2022.