Timika, Antarpapua.com – Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite di Timika seminggu belakangan mengalami kekosongan, Sabtu (7/9/2024).
Sales Branch Manager Pertamina, Patra Niaga Rayon II Papua Tengah, Vifki Leondo mengatakan salah satu penyebab keterlambatan BBM jenis pertalite karena faktor cuaca.
Hal ini diungkapkan Vifki kepada Antarpapua.com saat kami wawancarai melalui sambungan telepon, Sabtu (7/9/2024).
“Per kemarin malam kapal pengangkut BBM tersebut sudah sampai di Timika namun masih menunggu bongkar muat karena adanya pasang surut air,” ucapnya.
Vifki mengungkapkan keterlambatan terjadi dari Minggu lalu dimana awalnya kapal suply Pertamax dan berefek domino ke pertalite.
Keterlambatan ini menyebabkan terjadi antrian panjang di beberapa SPBU.
” Untuk suply pertalite sudah mulai dilakukan penyaluran ke semua SPBU hari ini, mobil tangki sudah melakukan pembongkaran,” terangnya.
Dalam Minggu ini kami mengatasi keterbatasan pertalite ini dengan mengalihkan konsumen untuk menggunakan pertamax.
Selama dua hari ke depan yakni hari ini dan besok kami akan menyalurkan ke SPBU untuk build up stock dan antisipasi lonjakan permintaan dari masyarakat, paparnya.
“Masa normalisasi ini untuk melayani masyarakat di setiap SPBU dan pelayanannya dibuka sampai pada pukul 21.WIT,” tandasnya. (Lyddia Bahy)