Sumbang Rp 150 Juta Pembangunan Gedung Serbaguna GKI Ebenhaezer, Johannes Rettob: Ini Berkat Bagi Jemaat

Antar Papua
Suasana Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Serbaguna GKI Ebenhaezer di jalan Elang , Mimika (13/7/2024). Foto : Lyddia Bahy/Antarpapua.com.

Timika, Antarpapua.com – Peletakan batu pertama pembangunan gedung serbaguna GKI Ebenhaezer di Jalan Elang, Mimika, Papua Tengah, (13/7/2024) berjalan aman dan lancar.

Peletakan batu pertama dihadiri langsung oleh Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob didampingi anggota DPRD Mimika, Rizal Pata’dan, Ketua majelis GKI Ebenhaezer Dina Youltuwul, dan Pendeta Johan Womsiwor.

Peletakan batu pertama merupakan momentum kebersamaan, persaudaraan, dan solidaritas bersama di dalam jemaat.

Johannes Rettob dalam sambutannya mengajak, seluruh jemaat selalu mengandalkan Tuhan dalam segala kesempatan.

Ia meminta jemaat untuk bergandengan tangan agar pembangunan ini gedung serba guna ini berjalan dengan baik.

Baca Juga |  Wabup: Harusnya Pagu Dibagi Setelah Usulan Terkumpul

“Pemerintah turut serta mengambil bagian dalam pembangunan ini dengan menyumbang anggaran senilai Rp 1 milyar,” kata Johannes Rettob kepada Antarpapua.com.

Ia meyebut, pemerintah hanya membantu Rp 1 miliar selebihnya itu merupakan usaha dan kerja keras dari jemaat.

“Jemaat harus punya kekuatan yang luar biasa demi terwujudnya pembangunan gedung serbaguna GKI Ebenhaezer ini,” ucapnya.

Diketahui pasa kesempatan itu Johannes juga secara Rettob secara sukarela menyumbang uang tunai pembagunan gedung serba guna senilai Rp 150 juta.

Johannes pada kesempatan itu meminta jemaat untuk menyserahkan pembangunan gedung ini kepada panitia agar apa yang sudah direncanakan dapat terwujud dalam waktu tidak lama.

Baca Juga |  Soal Taksi Dalam Kota, Dishub Mimika Masih akan Rapat

Kesempatan itu pula Johannes mengapresiasi penampilan anak-anak saat mengisi acara ini terkhusus penari ukulele.

“Saya banyak mengikuti kegiatan dan acara tapi hari ini saya bangga dengan anak-anak ini ternyata Ebenhaezer mempunyai grup sendiri. Saya mengundang penari ukulele tampil di upacara 17 Agustus mendatang.”

Lanjutnya, semoga peletakkan batu pertama ini menjadi berkat bagi jemaat dan berkat untuk kabupaten Mimika tercinta ini,” tandasnya. (Lyddia Bahy)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News