Timika, antarpapuanews.com – Kasus TBC di Puskesmas Pasar Sentral hingga bulan November 2020 ini mencapai 102 kasus dan tergolong masih tetap stabil, itupun lebih karena penularan dari luar rumah atau ada kontak erat dengan keluarga di rumah yang punya riwayat penyakit TBC.
“40 persen dari jumlah itu sudah dinyatakan sembuh dan mereka yang positif kasus TBC ini dengan riwayat umur dari 19 – 50-an tahun,” ungkap Petugas TB Puskesmas Pasar Sentral, Debora Tandi, AMK saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (24/11).
Lanjut Debora, “Ada masyarakat yang ketika pulang kampung dan melakukan kontak erat dengan orang lain yang punya riwayat. Bahkan ketika mereka balik ke Timika, ada batuk darah dan saat diperiksa ternyata yang bersangkutan sudah positif TBC. ” jelasnya lagi.
Debora menambahkan, gejala-gejala kasus ini, yang umum adalah batuk lebih dari dua minggu, keringat malam, berat badan menurun, napsu makan menurun, batuk disertai darah, dan ada juga keluhan tidak disertai batuk.
Diharapkannya, pasien harus mau rutin minum obat, rajin datang kontrol ke puskesmas dan mengurangi juga merokok bagi yang merokok dan menghindari orang yang sementara merokok. (Aniz)