Antarpapua.com – Tiga pasangan wakil Indonesia resmi mundur dari dua turnamen bergengsi bulu tangkis dunia, Japan Open dan China Open 2025. Keputusan ini diambil berdasarkan hasil evaluasi performa yang dinilai belum maksimal dalam beberapa turnamen sebelumnya.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian, menjelaskan bahwa dua pasangan ganda putri yakni Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum serta Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, bersama satu pasangan ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil, akan absen dari dua turnamen BWF World Tour Super 750 tersebut.
“Dikarenakan hasil evaluasi dari beberapa turnamen sebelumnya yang dinilai masih belum maksimal performanya di level 500 ke atas,” ujar Eng Hian dalam keterangan resmi PBSI yang diterima pada Kamis (26/6).
Sebagai langkah strategis, PBSI memutuskan untuk mengarahkan ketiga pasangan tersebut ke turnamen level 300. “Dengan harapan mereka bisa juara dan kepercayaan diri mereka meningkat,” tambah Eng Hian.
Meski demikian, Indonesia tetap menurunkan 12 wakil di Japan Open dan China Open 2025. Untuk sektor ganda putri, masih ada dua pasangan andalan:
- Amallia Cahaya Pratiwi/Febriana Dwipuji Kusuma
- Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti
Sementara di sektor ganda campuran, Indonesia masih diperkuat oleh:
- Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu
- Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja
- Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah
Pada sektor tunggal putra, Indonesia akan mengandalkan tiga nama besar:
- Jonatan Christie
- Anthony Sinisuka Ginting
- Alwi Farhan
Adapun di sektor tunggal putri, tim Merah Putih diwakili oleh:
- Gregoria Mariska Tunjung
- Putri Kusuma Wardani
Diketahui, Anthony Ginting baru saja pulih dari cedera bahu yang membuatnya absen sejak awal tahun, sementara Gregoria terakhir kali tampil pada April lalu sebelum mengalami gangguan kesehatan.
Di sektor ganda putra, Indonesia menurunkan:
- Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani
- Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana
- Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (pasangan debutan)
Keputusan strategis PBSI ini diharapkan dapat menjadi titik balik bagi para pemain untuk bangkit dan kembali menunjukkan performa terbaiknya di panggung internasional. (cnnindonesia.com/Antarpapua.com)