Tim dan Official Muay Thai Mimika Ikuti Pra PON di Surabaya

Antar Papua
Para Tim dan Official Muay Thai Timika saat berfoto bersama sebelum keberangkatan. (Foto: Wahyu/antarpapua.com).

Timika, Antarpapua.com – Para atlet dan official Muay Thai Asal Timika bertolak ke Surabaya, dalam rangka mengikuti babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON).

Mereka berangkat dari Bandar Udara Mozes Kilangin Timika ke Surabaya, Senin (14/8/2023).

Jimmy Jones Ayorbaba, Pelatih Tim Mutiara Muay Thai Timika menjelaskan, membawa nama Papua Tengah untuk pertama kalinya pada kejuaraan nasional itu, tim beserta official memilih untuk berangkat lebih awal, karena ada hal-hal yang harus dipersiapkan.

“Kita berangkat lebih awal karena persiapan pengaturan berat badan atlet, dan juga penyesuaian lingkungan di Surabaya,” kata Jimmy.

“Jadi rencana tanggal 20 Agustus kita mulai drawing, manager meeting, pembukaan dan lain sebagainya sesudah itu tanggal 21 mulai tanding,” tambahnya.

Jimmy mengatakan, dengan kepercayaan diri yang penuh, para atlet yang dibawa optimis untuk lolos ke pesta olah raga nasional itu. Nantinya, para atlet dari Timika ada yang mengikuti kelas tanding, dan ada juga yang mengikuti kelas seni.

Baca Juga |  Ketua KONI Akan Buka Babak Kualifikasi PON XXI 2024, Sepak Bola dan Futsal 4 DOB di Papua

Untuk persiapannya sendiri kata Jimmy, anak asuhnya sudah menjalani Training Complex (TC) secara terpusat dan mandiri sejak Bulan Februari 2023.

Bahkan, walaupun atlet-atlet yang diberangkatkan ini merupakan atlet-atlet baru dan belum punya jam terbang yang cukup, Jimmy optimis anak-anak asuhnya sudah mengikuti salahsatu event Muay Thai di Surabaya, dan meraih juara umum. Yakni event Pangdam Brawijaya Open, dengan torehan 11 medali emas.

Sedangkan, jika berbicara target, maka kata Jimmy hal yang patut diwaspadai adalah atlet-atlet tuan rumah, yang kerap memberikan perlawanan sengit. Bagaimana tidak, mereka turun dengan kekuatan penuh. Ditambah lagi, para atlet asal tuan rumah diketahui telah memulai TC sejak berakhirnya PON XX Papua 2021 lalu.

Baca Juga |  Rapat Anggota KONI Mimika Jadi Momen Rekonsiliasi dan Peningkatan Prestasi

“Kalau bicara target diikuti oleh sekitar 30 provinsi, dari 30 orang per kelas diambil hanya 6 jadi memang berat untuk lolos ke PON. Apalagi kita punya atlet ini jam terbangnya masih kurang. Tapi kita tetap optimis dan mengandalkan Tuhan, tapi kita sudah latihan, anak-anak semua siap,” tandas Jimmy.

Sementara itu, keberangkatan tim beserta official Muay Thai dari Timika, juga mendapatkan dukungan dari KONI Kabupaten Mimika.

Jimmy meminta kepada seluruh masyarakat Provinsi Papua Tengah, khususnya dari Kabupaten Mimika agar dapat terus memberikan dukungan. Sebab, jika berhasil lolos, maka nama Provinsi Papua Tengah bakal harum di kancah nasional.

“Pra PON rencananya satu minggu, dari tanggal 20 sampai tanggal 27,” pungkasnya.

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News