Timika, APN – 560 honorer lolos dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Mimika beberapa waktu lalu.
Bupati Mimika Eltinus Omaleng menjelaskan kuota yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dan provinsi dalam pengangkatan CPNS tersebut sebanyak 600.
“yang lolos 560, sisanya 40 itu dalam proses memperbaiki berkasnya, berkasnya juga sudah di Provinsi, agar semua didorong (ke Pemerintah Pusat),” ujarnya saat ditemui usai memimpin apel di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (10/1/2022).
Ia menambahkan honorer yang diangkat sebagai CPNS 15 persennya adalah Orang Asli Papua (OAP) terutama Amungme dan Kamoro, kemudian Papua yang lain itu 40 persen.
“Kami (pemkab) memang mengutamakan Amungme dan Kamoro,” ucapnya.
Selain jumlah tersebut Bupati menyebut tenaga K2 juga diakomodir dalam kuota 600 CPNS tersebut.
Seperti diketahui beberapa waktu lalu Pemkab Mimika diberikan kuota sebanyak 600 CPNS oleh Kementerian PAN RB.
Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika, Michael Gomar juga mengatakan Pemkab Mimika memprioritaskan tiga kriteria dalam pengangkatan tersebut yakni CPNS berusia 35 tahun kebawah, pegawai honorer K2, serta putra-putri Amungme dan Kamoro.