Akibat Longsor, 7 Orang Dinyatakan Tewas

Antar Papua
Advertisements
Advertisements
Advertisements
Advertisements

Jayapura, APN – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Jayapura sepanjang malam hingga sabtu pagi mengakibatkan terjadinya longsor di wilayah tersebut. Akibatnya, sebanyak tujuh orang dinyatakan tewas meninggal dunia.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Gustav R. Urbinas melalui Wakapolresta AKBP Supraptono dalam keterangan pers yang diterima antarpapuanews.com Sabtu, (08/01/2022).

“Lokasi longsor pertama terjadi Dok V Atas kelurahan Trikora ada tiga korban jiwa yang tertimbun yakni, John Itlay (23), Gidion Itlay (18) dan Theo Itlay (18). Kemudian TKP kedua yaitu di kompleks Bhayangkara yang memakan korban jiwa sebanyak dua orang yakni Bapak Junaedi (68) dan Ibu Sudarti (67) sedangkan korban luka-luka ada dua orang yang merupakan anggota polri yakni Ainul (22) dan Jordan (22),” ungkapnya usai melakukan evakuasi penanganan korban banjir, Jumat (7/1/2022).

Baca Juga |  Tiga Kampung Distrik Tembagapura Diterjang Longsor

Supraptono melanjutkan TKP ketiga berada APO Kali ditemukan satu korban jiwa yaitu Antonieta (39), seorang kritis bernama Martina (15), kemudian TKP keempat yang berada dibelakang Kantor POM AD XVII Cenderawasih juga ditemukan satu korban jiwa yang tewas akibat tertimbun material, yakni Asniati (35).

“Jadi korban keseluruhan akibat longsor dan tertimbun di wilayah kota Jayapura ada tujuh orang di empat lokasi. Kepada para korban sendiri sudah dilakukan evakuasi oleh petugas dan dibawa ke rumah sakit baik yang meninggal dunia maupun dirawat,” terangnya.

Wakapolresta pun menghimbau, jika terjadi curah hujan yang cukup tinggi dan terus-menerus terutama bagi masyarakat yang tinggal di lereng tebing, agar segera mengamankan diri atau berpindah dari daerah tersebut.

“Lokasi tersebut merupakan daerah rawan longsor, apalagi hujan yang terus menerus mengakibatkan tanah gembur atau tanah yang diatas akan menimpa pemukiman atau daerah yang dibawahnya,” Imbaunya.

Ia menegaskan, pihaknya bersama instansi terkait akan tetap memberikan penanganan kepada korban yang terdampak karena nyawa adalah prioritas utama bila terjadi bencana alam seperti yang sudah terjadi semalam.

“Selain itu secara terkoordinir, Muspida kota Jayapura akan segera melakukan rapat untuk mengambil langkah-langkah strategis guna lebih mengantisipasi bilamana terjadi bencana-bencana yang akan datang,” ucapnya.

Ia menambahkan, lokasi banjir di wilayah kota Jayapura terjadi di depan Kantor Gubernur Dok II, Depan Kantor Balai Pusat Statistik, Depan Polsek Jayapura Selatan hingga PTC, Depan Dealer Daihatsu Entrop, kawasan SMU 4, kawasan Pasar Youtefa dan Organda Padang Bulan.

“Hingga saat ini, Polresta bersama Polda Papua dan Brimob beserta Basarnas dan BPBD juga Instansi terkait masih dilapangan guna melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan kepada para korban yang tertimpa banjir di wilayah kota jayapura,” tutupnya.