Begini Cara TNI di Perbatasan RI-PNG Tumbuhkan Semangat Anak-anak Dalam Belajar

Antar Papua

Boven Digoel, antarpapuanews.com – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 516/CY dibawah Kolakopsrem 174/ATW membantu tenaga pendidik untuk memberikan pengajaran dengan menggunakan metode monopoli ala Branjangan yang diterapkan pada kegiatan belajar siswa- siswi sekolah dasar di Kampung Asiki Distrik Jair Kabupaten Boven Digoel perbatasan RI-Papua New Guinea Jum’at (28/08)

“Mengingat siswa-siswi SD yang masih berusia anak-anak membutuhkan hiburan setelah libur panjang pasca pandemi Covid-19, kami harapkan mengajar dengan pola bermain ala Branjangan ini dapat menambah semangat siswa- siswi untuk belajar lebih giat,” Ungkap Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin, S.I.P. Dansatgas Yonif Mekanis 516/CY.

Selanjutnya menurut Dansatgas, sifat anak-anak yang gampang bosan dengan pembelajaran cara formal, membuat kami mencari metode pembelajaran yang menarik bagi siswa, yakni dengan menggunakan metode Monopoli ala Branjangan.

“Metode ini diterapkan dan digunakan oleh Serda Wayan dan Serda Agung personel pos Kotis Satgas Yonif Mekanis 516/CY, yang mengajarkan siswa-siswi SDN Inpres Asiki di Kampung Asiki, Distrik Jair, Kab. Boven Digoel, dengan metode bermain monopoli.

Lebih lanjut Dansatgas menambahkan, selain menunaikan tugas menjaga keamanan dan keutuhan NKRI di perbatasan, kami Satgas Yonmek 516/CY juga melaksanakan tugas lain yaitu membantu Pemerintah, salah satunya dengan mengajar siswa sekolah dasar yang ada di sepanjang tapal batas.

“Personel kami juga melatih baris-berbaris, pramuka dan senam bersama guna melatih kedisiplinan serta dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan kebangsaan kepada diri anak-anak sebagai generasi penerus bangsa,”pungkasnya. (*mrc)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News