Timika, APN – Anggota Komisi B DPRD Mimika, Samuel Bunai menegaskan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Mimika harus memantau penyaluran minyak goreng (migor) bersubsidi. Migor subsidi harus bisa meringankan perekonomian warga.
“Pengawasan harga minyak goreng harus gencar dilakukan Disperindag, agar menekan lonjakan harga. Jangan sampai migor bersubsidi dimainkan harganya oleh oknum-oknum tertentu,” ujar Bunai saat dihubungi APN via telepon, Sabtu (13/8/2022).
Bunai mengatakan, Disperindag harus mampu memantau migor subsidi mulai dari masuk ke Timika hingga ke pedagang-pedagang eceran. Sehingga migor subsidi dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Jadi Disperindag harus rutin memantau harga di minyak goreng di lapangan, karena saat ini masyarakat lagi menjerit dengan harga-harga,” tegas Samuel.
Pantauan APN, migor subsidi di Mimika sangat susah di temui. Meskipun pihak Disperindag menyatakan sudah berton-ton migor subsidi masuk di Mimika namun masih susah mencari migor subsidi di pasaran. Bahkan APN menemukan migor subsidi dijual di forum jual beli Facebook dengan harga diatas ketentuan subsidi yaitu Rp 14.000.
