Pemkab Mimika Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparat Kampung

Antar Papua
Staf Ahli Bupati Mimika, Bidang Hukum dan Politik, Septinus Timang (kiri), saat memberikan sambutannya pada pembukaan pelatihan peningkatan kapasitas Aparatur Pemerintah Desa, di Ballroom Hotel Horison Diana, Mimika, Papua Tengah, Rabu (1/11/2023). Foto: Wahyu/Antarpapua.com

Timika, Antarpapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melaksanakan pelatihan peningkatan kapasitas Aparatur Pemerintah Desa dan Pengurus Kelembagaan Desa, Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) tahun 2023, bertempat di Ballroom Hotel Horison Diana, Jalan Budi Utomo, Mimika, Papua Tengah, Rabu (1/11/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Mimika, Bidang Politik dan Hukum, Septinus Timang, sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Analis Kebijakan Ahli Madya Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Dra Nana Wahyudi, MAP, juga dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Kabupaten Mimika, serta instruktur dari Provinsi Papua.

Kegiatan ini terbagi menjadi dua gelombang pertama, akan berlangsung hingga tanggal 03 November 2023, dan gelombang kedua dimulai pada tanggal 03 hingga tanggal 06 November 2023. Di mana peserta yang mengikuti kegiatan berjumlah 531 orang dari 133 kampung untuk gelombang pertama. Kegiatan ini berlangsung di tiga tempat, yakni Hotel Horison Ultima, Hotel Horison Diana dan Swiss-Bellin Hotel Timika.

Analis Kebijakan Ahli Madya Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Dra Nana Wahyudi kepada wartawan mengatakan, kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Republik Indonesia bersama Bank Dunia, melalui program P3PD.

Baca Juga |  Tim Penegakan Instruksi Bupati Beri Peringatan ke Pemilik Bangunan tak Berizin

Kata dia, khusus untuk Papua, kegiatan ini hanya menyasar pada 4 kabupaten, yakni Kabupaten Keerom, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika.

“Khusus untuk Mimika sekarang angkatan I itu sudah diikuti oleh 201 peserta dari target seluruh Kabupaten Mimika 8 Distrik, dalam kota saja, tidak semua distrik ya. Kita hanya target 8 distrik saja dan di 133 kampung dan untuk saudara-saudara kita sejumlah 523 peserta ya,” terang Nana.

Kata Nana, ada 5 tematik yang menjadi substansi pada pelaksanaan peningkatan kapasitas ini. Yakni tematik untuk Bamuskam, kerja sama kampung/desa, tematik untuk Posyandu, tematik untuk Peningkatan Aparatur Desa tentang tata kelola pemerintahan kampung, hingga peningkatan kualitas belanja kampung/desa, khususnya yang didanai oleh dana desa serta alokasinya.

“Kita inline atau sejalan bahwa ada pemberian anggaran dan kita ikuti dengan kapasitas untuk mengelolanya,” ujarnya.

Kata dia, kegiatan ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di tingkat pemerintah kampung/desa.

Nana menyebutkan, proyek P3PD ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan hingga 2024 mendatang. Nantinya, aparatur kampung yang belum terakomodasi dalam tahun ini akan mengikutinya di tahun depan.

Dari kegiatan ini diharapkan dapat mengatasi berbagai permasalahan di tingkat kampung/desa, baik dari sisi pembangunan, pemerintahan kampung, pemberdayaan masyarakat, masalah kemiskinan hingga stunting.

Baca Juga |  Thobias Maturbongs Harap Disdik Perhatikan Sekolah di Mapar

“Ini untuk stimulan sebetulnya karena program dana desa ini kan sudah bergulir di era Pak Jokowi ini sudah hampir 10 tahun,” ungkapnya.

Sementara itu, mewakili Bupati Mimika, Eltinus Omaleng, Staf Ahli Bupati Mimika, Bidang Hukum dan Politik, Septinus Timang yang kepada wartawan menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasihnya, terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh Ditjen Bina Pemerintahan Desa, Kemendagri dan Reginal Maintenance Center (RMC) Provinsi Papua dan DPMK Kabupaten Mimika tersebut.

Menurut Timang, kegiatan ini sangat penting untuk dilaksanakan, mengingat kapasitas aparatur kampung di Kabupaten Mimika masih terbilang sangat minim.

Oleh karena itu, ia berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan, untuk betul-betul bisa mengasah kapasitas aparatur kampung di Kabupaten Mimika.

“Harapan kami dengan pelatihan ini minimal ada transfer pengetahuan dari narasumber ke teman-teman aparatur kampung, agar mereka bisa dapat ilmu yang bisa diaplikasikan ke kampung,” harap Timang.

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News