Timika, APN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mimika Nurman S Karupukaro melakukan perjalanan reses tahap I di Kampung Mioko, Distrik Mimika Timur Tengah, Sabtu (26/3/2022).
Pada kesempatan itu, politisi Partai Gerindra itu berdialog dengan warga untuk mendengar aspirasi masyarakat Mioko di halaman Rumah Adat Karapo, Mioko.
Didatangi anggota dewan, tidak disia-siakan warga Mioko untuk menyampaikan aspirasinya. Mereka mengusulkan pada Nurman agar bisa memperjuangkan bantuan untuk Kebutuhan Gereja Katolik St. Blasius Mioko dalam menyambut Hari Raya Paskah dan Persemian Rumah Adat Karapo Suku Kamoro. Selain itu bola kabel dan bola lampu untuk di rumah adat Karapo.
“Kebutuhan gereja berupa toa, kain gorden, keyboard musik, mesin babat rumput, penggaruk dan pelebaran jalan di samping kiri-kanan gereja,” ujar Tokoh Agama Mioko, Thobias Warapea.
Sedangkan Ketua Bamuskam Kampung Mioko, Rofuls mengeluhkan pendidikan di Mioko. Dimana, sejak Januari 2022 guru-guru SD YPPK Santo Blasius Mioko tidak mengajar, sehingga anak-anak sekolah di Mioko terlantar.
“Guru-guru semua lari ke kota Timika, hingga saat ini belum datang juga. Kalau bisa bapak bantu kami agar ada guru-guru dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) sehingga mereka betah di sini, Dari pada guru-guru honorer kelihatan kurang betah di sini,” ujar Rofuls.
Menanggapi usulan tersebut, Nurman berjanji akan menyiapkan keperluan gereja dan peresmian rumah adat seperti kabel dan bola lampu. Jadi, saya putuskan, kita utamakan keperluan Gereja dan Rumah adat dulu,” kata Nurman.
Sedangkan usulan lainnya, seperti tidak adanya guru, air bersih dan rumah layak huni, akan diperjuangkan Nurman melalui pokok pikiran (pokir) dewan.
Nurman menambahkan, dirinya sudah memperjuangkan pokir tahun lalu dan sudah terealisasi seperti pembangunan Gereja Katolik St. Blasius Mioko dan pembangunan jalan 500 meter depan gereja.
Diakhir reses, Nurman menyerahkan sembako untuk warga dan peralatan olah raga kostum bola volly sebanyak 2 paket.
