Satgas Operasi Damai Cartenz Menyisir Ulang Lokasi Penyergapan KKB Pegunungan Bintang, Satu Pucuk Pistol dan Puluhan Amunisi Diamankan

Antar Papua
Satgas Damai Carstenz menunjukkan barang bukti yang ditemukan di Pegunungan Bintang, Minggu (08/10/2023). (HUMAS POLDA PAPUA)

Jayapura, Antarpapua.com – Satgas Operasi Damai Cartenz menyisir ulang lokasi penyergapan di Markas KKB Pegunungan Bintang Kelompok Otobius Bidana Mimin, Minggu (08/10/2023) pukul 01.00 WIT.

Kegiatan penyisiran ulang ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi gangguan KKB, dan meningkatkan rasa aman masyarakat.

Kegiatan ini melibatkan kurang lebih 100 personel gabungan TNI-Polri Satgas Damai Cartenz 2023 dan Polres Pegunungan Bintang. Kegiatan dipimpin oleh Kabagops Satgas Damai Cartenz TNI Mayor Inf Muh Syaldi Sabir.

“Dari hasil penyisiran ulang lokasi tersebut, kami menemukan 1 buah tas berisi satu pucuk Senpi Pendek jenis FN, seragam loreng dan puluhan amunisi dan barang lainnya. Tas ini kami temukan di dalam karung beras,” ujar Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Dafi Bastomi, SH SIK MIK.

Baca Juga |  13 Warga Yahukimo Penumpang Truck yang Dibakar KKB Berhasil Ditemukan dalam Keadaan Selamat

Dafi merincikan barang-barang yang ada di dalam tas tersebut, 1 Pucuk Pistol FN No Seri 70.15742, 1 buah Magasen Pistol, 41 butir munisi 5,56 mm, 9 butir munisi 9 mm, 3 butir munisi 38 mm, 1 stel Baju loreng bertuliskan TPNPB Kodap XV Ngalum Kupel. Kemudian 1 buah baret rajut bewarna merah dengan lambang Bintang Kejora, 1 buah tas, 1 buah Kunci L dan 1 buah Alkitab

Kasatgas Humas Damai Cartenz 2023 AKBP Dr. Bayu Suseno, SH SIK MH menyatakan bahwa senjata FN tersebut, diduga milik pilot Heli yang hilang kontak di Pegunungan Bintang tahun 2019.

“Satu pucuk Senpi FN ini diduga merupakan senjata milik Kapten (CPN) Aris, Pilot Heli TNI AD yang hilang kontak pada tanggal 28 Juni 2019. Heli MI-17V5 HA-5138 tersebut hilang kontak di Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang” Ujar Bayu

Baca Juga |  Satgas Damai Cartenz Bantah Pembunuhan Tukang Ojek di Nabire Oleh KKB Adalah Intelijen TNI

“Jadi total senjata api yang bisa kita amankan dari kelompok Otobius Bidana Mimin sebanyak 4 Pucuk, terdiri dari 2 Senpi Panjang dan 2 Senpi Pendek Jenis FN serta ratusan Amunisi”. tambah Bayu.

Bayu juga menyatakan, bahwa situasi wilayah kabupaten Pegunungan Bintang saat ini relatif kondusif dan terkendali. Pihak TNI Polri akan terus menjaga keamanan dan melakukan penegakan hukum, terhadap KKB yang mengganggu situasi Kamtibmas di Wilayah Papua.

(Penulis : Humas Polda Papua Editor : Sianturi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News