Tarif Parkir Tembus Rp 2.000, Politisi Gerindra: Jangan Putuskan Sepihak

Antar Papua
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Elminus B Mom. (Foto: Anis/Antarpapua.com)

Timika, Antarpapua.com – Politisi asal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Elminus B Mom menyoroti kenaikan tarif parkir di pasar Sentral Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah yang tembus Rp 2.000.

Menurut Politisi Partai Gerindra, dan juga sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Mimika, Elminus Mom bahwa, kenaikan tarif parkir di Pasar Sentral Timika ini tentu akan mengecewakan banyak orang.

“Seharusnya, sebelum menaikan tarif parkir tersebut, Dinas terkait perlu duduk bersama dengan DPRD melalui komisi terkait, sehingga jangan dinilai memutuskan secara sepihak,”ujar Elminus B Mom pada Antarpapua.com melalui telepon seluler, Rabu (21/2/2024) malam.

Baca Juga |  Lahan Eks Pasar Cakar Bongkar Jadi Parkiran Sentra Kuliner Dengan Anggaran Rp 2 M

Kata dia, mungkin dengan kenaikan tarif parkir ini akan menambah PAD kita, tapi perlu mempertimbangkan dengan ekonomi masyarakat.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mimika, Petrus Pale Amba mengatakan, bahwa saat ini biaya parkir masuk Pasar Sentral Timika untuk sekali masuk pengunjung pasar wajib membayar biaya parkir masuk per-sekali masuk. Hal ini disampaikannya saat ditemui di Kantor Sentra Pemerintahan SP 3, Kelurahan Karang Senang Distrik Kuala Kencana, Senin (19/2/2023).

Baca Juga |  Politisi Partai Gerindra Raih Suara Terbanyak di Distrik Mimika Tengah

“Pertimbangnya tidak ada lagi parkir di Timika dimanapun tidak ada yang seribu sekarang. Rata-rata Rp 2 ribu sekarang,”kata Petrus.

Petrus mengatakan bukan hanya di Pasar Sentral yang biaya parkir masuk Rp 2.000, namun pada beberapa fasilitas umum milik pemerintah juga membayar biaya parkir masuk dengan harga yang sama.

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News