Timika, Antarpapua.com – Penjabat (Pj) Bupati Nduga, Edison Nggwijangge menyebutkan, tergelincirnya pesawat Smart Air PK-SNB di Bandara Kenyam pada, Jumat (4/8/2023) murni insiden kecelakaan pesawat.
“Ini adalah murni insiden, murni karena angin sangat kencang di Bandara Kenyam dari arah timur sehingga pilot berusaha mengambil keseimbangan tetapi tidak bisa,” kata Edison Nggwijangge.
Ia mengatakan, saat itu pilot sudah berusaha semaksimal mungkin untuk landing, tetapi angin yang cukup besar mengakibatkan ban depan pesawat rusak dan tergelincir.
“Intinya ini adalah murni kecelakaan bukan hal lain yang mengakibatkan pesawat Smart Air tergelincir,” tuturnya.
Diketahui, pesawat tersebut dipiloti oleh Capten Herlan Rumpoko dan Enginer, Aris Kurniawan tanpa muatan. Keduanya juga telah mendapat perawatan medis di RS Kenyam.
(Penulis : Acel | Editor : Sianturi)