Timika, Antarpapua.com– Keramaian kampanye partai politik dan Caleg akhir-akhir ini, memberikan suasana baru bagi Timika. Kegiatan lima tahunan ini paling tidak bikin hidup warga lebih semarak.
Setiap kampanye akbar di lapangan, selalu saja ada biduan. Warga berjoged riang gembira. Ajakan dan janji politik berkumandang.
Kampanye rupanya tak hanya berupa ajakan dan janji politik, tapi menghasilkan ekses lain yakni sampah.
Seksi Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mimika, Aris Sampe Mambulu, mengatakan, awal tahun ini terjadi peningkatan tonase sampah per hari karena kampanye. Sebelumnya hanya 377 meter kubik menjadi sekitar 400-an meter kubik.
Setiap kali selesai kampanye terbuka, sampah berserakan. Sebagian penyelenggara memang membersihkan, mengumpulkan. Yang jadi soal ketika dibiarkan berserak.
DLH sebenarnya kata dia, sudah membagikan surat edaran ke partai-partai untuk mengumpulkan sampahnya setelah kampanye. Surat edaran itu dibuat setelah DLH mengadakan pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Kita sudah ingatkan kepada Bawaslu, supaya partai yang telah melaksanakan kampanye, segera mengumpulkan sampahnya. Soal mengangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), kami siap,” kata Aris, Selasa (6/2/2024).
