Timika, Antarpapua.com– Ternak babi yang mati akibat Virus African Swine Fever (ASF) di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah terus meningkat.
Data perhari ini Rabu (31/1/2023) sebanyak 287 ekor babi di Mimika mati karena terserang virus ASF .
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Mimika, drh Sabelina Fitriani mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkan lahan untuk mengubur babi babi yang mati akibat terserang virus ASF.
“Kita harapkan kerelaan dari para petenak babi di Kabupaten Mimika bila babinya sudah mati, bisa dibawa ke lokasi tersebut di kubur,”kata Sabelina.
Lahan tersebut terletak di SP 5 yang juga merupakan lahan milik Disnakkeswan Mimika.
“Hal ini juga merupakan salah satu langkah dalam memutuskan penyebaran virus ASF. Lahannya di SP 5 milik dinas, nanti kita kasih masuk eksavator di sana untuk gali lubang, sehingga kalau ada babi yang mati pemiliknya bisa bawa kesana kemudian dikubur di sana,”kata Sebelina.
